Senin, 01 Juni 2009

Harry Potter and the Half-Blood Prince, Tahun Keenam yang Penuh Kejutan


Tahun ini adalah tahun keenam Harry Potter di sekolah Hogwards, sekaligus menjadi tahun yang penuh kejutan baginya. Pertama, karena kedatangan guru baru di sekolah Hogwards, Horace Slughorn, yang ternyata ingin memanfaatkan HarryLalu Harry juga menemukan sebuah buku racun yang ternyata bisa digunakan untuk menemukan identitas pangeran berdarah campuran yang sangat misterius, sang pangeran ini disebutkan hampir di semua halaman buku tersebut. Tidak hanya itu, buku ini juga mengajarkan kepada Harry cara untuk meningkatkan kemampuan kerja dari racun tersebut serta beberapa mantra yang bisa dipakai menolong tapi sekaligus juga membahayakan.


Harry pun mulai mengambil les privat dengan Professor Dumbledore demi untuk mengalahkan si jahat Vordemort. Akhirnya Harry dan Dumbledore berhasil menemukan sebuah sihir hitam yang akan mereka gunakan untuk melakukan pembalasan kepada Vordemort. Selain Vordermort, Harry juga disibukkan dengan aksi mencurigakan Draco Malfoy, yang selalu mengganggu aktivitasnya selama di sekolah. Harry curiga Vordermortslah yang menyuruh Draco.


Tidak seru rasanya jika tidak ada bumbu kisah cinta di film Harry Potter. Di film keenam ini, Harry Potter berkenalan dengan seorang gadis baru, Lavender Brown, yang ternyata adalah murid dari Gryffindor. Namun Harry sadar kalau sebenarnya yang dicintainya adalah adiknya Ron, Ginny Weasley, tapi Ginny malah mengencani teman sekelas Harry, Dean Thomas. Sementara Harry asyik mengejar cinta Ginny, sahabatnya Ron malah berhubungan dengan Lavender, cinta segi banyak ini memberikan warna lain yang membuat film Harry Potter kali ini jadi terkesan nyata.


Film Harry Potter and the Half-Blood Prince disutradarai oleh David Yates, sutradara film kelima Harry Potter, Harry Potter and the Order of the Phoenix. Sedangkan skenarionya ditulis oleh Steve Kloves penulis cerita untuk keempat film sebelumnya (kecuali film keempat). David Yates beruntung terpilih kembali untuk menyutradarai film Harry Potter, padahal banyak sutradara yang ditawari pekerjaan tersebut dan para sutradara Harry Potter sebelumnya juga tertarik untuk kembali menyutradarai film yang selalu laku di pasaran ini.


Sisi istimewa dari film ini adalah adanya adegan 3D berdurasi kurang dari 25 menit. Jika kelima film sebelumnya difilmkan di UK, film kali ini digarap di New Zealand mengingat kondisi iklim yang lebih bersahabat dan juga karena kurangnya biaya untuk mengerjakan di Skotlandia. Film berdurasi 153 menit ini, adalah film Harry Potter terpanjang ketiga setelah Chamber of Secrets yang berdurasi 161 menit dan Goblet of Fire dengan 157 menit. Keindahansoundtrack dalam film ini diisi oleh composer Nicholas Hooper yang sebelumnya juga mengisi scoring di Harry Potter and the Order of the Phoenix, kali ini ia bekerjasama dengan John William’s Hedwig Theme. Semua unsur tersebut makin menambah keindahan film ini. Wingardium leviosa…. sim salabim abrakadabra alakazam…. Selamat berpetualang lagi di dunia Harry Potter yang menakjubkan…. (ind)


Comments :

4 komentar to “Harry Potter and the Half-Blood Prince, Tahun Keenam yang Penuh Kejutan”

Wes tw nntn pilm e ta avr? :d

fire_ballz mengatakan...
on 

coming sun..lho pil..hehe

Dio mengatakan...
on 

avr . .carane masang iklan piye to ng blog? . .:d

fire_ballz mengatakan...
on 

baca panduan membuat blog ae pil..tuh di bwah..au yo lg blajar..hehe

Dio mengatakan...
on 

Posting Komentar