Bayu semilir terkadang datang layar kapal tanjung Menanak perjalanan perjuangan Menanti cerita laju yang tak kunjung datang Kupandang bias bingkai cerita kita dulu Bias keinsyafan dalam perjuangan Dulu!!!itu masanya!masaku belum tau!!!Jalur bahari ufuk tangis mengiringi Bersastra berpuisi bernyanyi Layar terkembang itu memeluk erat Membisik kepada biola biola tua tempatku nyanyikan kidunng kidung perpisahan Dan kendi kendi reot tempat kucucurkan sastra kelabu mata Tempat kukenang peristiwa empat tahun lalu Dibandara ini rangkulan cita asa bersama kami rajut Engkaulah saksi tawa tangis membekas rancu Kini mereka telah mendorong roda Menuju kembali tempat yang mereke tinggalkan Dini hari ini ku teringat kembali cerita kita Menanak cebisan cebisan pengetahuan ditiang tiang sepi Demi menjadi azhari yang hakiki.
Kini kuhanya berteman dengan kesendirian Terkadang datang senja senja sendu yang membuat dua kelopak ini tak tahan Mereka dulu yang menjaga dan mendengar sua kecilku Mereka tempat manja Tulus tangisku dihari dan senja Kesempatan yang sebentar Tak mungkin kutarik pesawat tempat kau gantungkan jutaan asa Kini kalian tinggalkan kusendiri Selamat tinggal sahabatku Layer cinta kalian akan tetap aku simpan Kujadikan selimut ketika musim dingin itu datang Dan kenangan film documenter kita Tetap ku jaga itu janjiku Kelima indraku pastikan mengingatkannya
Kini penyakit ini kubawa Ternyata yang maha adil telah berjanji lain Mata ini harus terpejam kekal Diatas tanah merah ini mereka datang Di tempat peristirahatanku yang terakhir Walau lc itu tak dapat kubawa bersama kalian Dan belum sempat aku genggam Tapi insyaallah kita akan berjumpa disyurganya Tempat kebahagian selamanya Kutunggu kalian disana!!!!!!!!
Rabu, 03 Juni 2009
Jangan Tinggalkan Aku Sendiri
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
kunjungan sahabat,,,
santai saja,,, aku takkan meninggalkanmu sendiri,,,
aku hampa disini tanpamu,,,
wkwkwkwkwk,,,
kok postingane berubah mbok?